Notification

×

Iklan

Iklan

Tag Terpopuler

Seruan KAMASTU AMM DIY dengan Bedah Buku Rencana Pembebasan Al-Aqsa

Jumat, 18 Juli 2025 | 13.02 WIB Last Updated 2025-07-19T00:49:08Z

Yogyakarta – AMM DIY kembali menggelar program rutin KAMASTU (Kajian Malam Sabtu) pada Jumat (11/7/2025) di Aula Lantai 2 Gedung PWM DIY. Membicarakan isu global yang hingga kini masih hangat dengan tema “Pekan Spesial Palestina: Bedah Buku Rencana Strategis Pembebasan Masjid Al-Aqsa”. Kajian ini menjadi momentum penguatan kepedulian AMM DIY terhadap isu kemanusiaan serius, khususnya Palestina.


Kajian yang berlangsung dari pukul 19.30 hingga 21.30 WIB ini menghadirkan narasumber Syafiqul Lathif, Lc., S.Hum., M.Pd., guru Madrasah Mu’allimin Yogyakarta yang dikenal aktif menyuarakan isu keumatan dan peradaban Islam. Disamping itu, diskusi dipandu oleh Sakinah Fitrah Rahmah, S.IP. pegiat sosial yang turut mendorong gerakan solidaritas untuk kemerdekaan Palestina.


Palestina adalah Amanah Peradaban

Dalam pemaparannya, Syafiqul menegaskan bahwa pembebasan Masjid Al-Aqsa bukan semata-mata agenda politik, melainkan misi peradaban yang berlandaskan iman. Al-Aqsa, masjid ketiga yang dimuliakan dalam Islam, memiliki nilai historis dan spiritual yang menjadi simbol persatuan umat.


“Isu Palestina adalah isu keimanan dan kemanusiaan. Pembebasan Al-Aqsa bukan sekadar mimpi, tapi amanah yang harus diperjuangkan dengan strategi yang jelas,” tegas Syafiqul.


Sehingga daripada itu, melalui buku Rencana Strategis Pembebasan Masjid Al-Aqsa, umat Islam diajak memahami bahwa perjuangan ini harus berbasis ilmu, konsolidasi kekuatan, dan langkah nyata yang berkesinambungan.


Tahapan Strategis Pembebasan

Buku yang menjadi bahan kajian ini memaparkan beberapa langkah penting dalam membangun gerakan global untuk pembebasan Al-Aqsa, di antaranya: Penguatan Literasi Umat yakni dengan menanamkan kesadaran sejarah Palestina di kalangan generasi muda. Konsolidasi Dunia Islam dengan mempererat sinergi antarnegara Muslim dan organisasi internasional. Optimalisasi Sumber Daya dengan memanfaatkan potensi ekonomi dan politik umat secara terarah. Advokasi dan Media dengan menghadirkan narasi kebenaran publik global untuk melawan propaganda yang menyesatkan.


Syafiqul mengajak masyarakat untuk memahami bahwa perjuangan ini bukan sekadar aksi reaktif, tetapi strategi jangka panjang yang membutuhkan kesabaran, kekuatan ilmu, dan konsistensi gerakan. Sesi diskusi berlangsung interaktif, dengan peserta aktif bertanya seputar langkah yang dapat dilakukan oleh masyarakat Indonesia. Menanggapi hal tersebut, Syafiqul menekankan pentingnya dukungan moral, edukasi literasi, dan kampanye global melalui media sosial.


“Jangan pernah merasa kecil. Doa, literasi, dan gerakan kita dari Indonesia akan memperkuat perjuangan Palestina,” ujarnya menutup diskusi.


Komitmen Muhammadiyah untuk Palestina

Melalui Pekan Spesial Palestina, AMM  DIY berharap kajian ini menjadi penggerak lahirnya kesadaran kolektif umat Islam untuk peduli terhadap Palestina. Gerakan ini sejalan dengan prinsip Islam berkemajuan yang menjunjung nilai kemanusiaan universal.


Kajian ditutup dengan doa bersama untuk keselamatan rakyat Palestina dan pembebasan Masjid Al-Aqsa, yang disambut penuh haru oleh seluruh peserta.