Pada hari Minggu, 26 Oktober 2025, mulai pukul 13.00 - 18.00 WIB, bertempat di TPI TRISIK HEBAT, telah diselenggarakan agenda besar Kolaborasi Pemuda Desa Bersihkan Pantai & Tanam Harapan dengan tema Bersatu dalam semangat sumpah pemuda, bergerak bersama untuk solusi sampai berkelanjutan. Acara ini berhasil mengumpulkan sekitar 1.600 pemuda dari berbagai organisasi di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), mulai dari pelajar, mahasiswa, hingga komunitas pecinta lingkungan.
Kontribusi PC IMM Kulon Progo
Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Kulon Progo berpartisipasi dalam agenda ini dengan mengirimkan 11 perwakilan (immawan dan immawati). Keikutsertaan ini merupakan bagian dari Program Kerja (Proker) Bidang Hikmah, Politik, Kebijakan Publik, dan Lingkungan Hidup (HPKP dan LH). Perwakilan yang hadir meliputi: Bassam, Firdaus, Wildan, Raffa Wafiq, Firman, Arya, Zahra, Avivah, Aniroh, dan Lala.
Agenda kolaborasi ini diawali dengan pembagian kelompok oleh panitia. Para peserta diberikan edukasi mengenai pengelolaan sampah dan tanaman mangrove. Sesi dilanjutkan dengan perkenalan antar peserta, di mana setiap individu menyebutkan nama, asal, dan kampus.
Peserta kemudian dibagi ke dalam kelompok-kelompok kecil beranggotakan 10 orang dan dibekali dengan kantong sampah (trash bag) untuk memulai aksi. Fokus utama kegiatan adalah pengumpulan sampah anorganik, yaitu jenis sampah yang tidak mudah terurai secara alami, seperti, Plastik, Kaca, Logam. Contoh: botol plastik, kaleng, kertas, dan sisa styrofoam.
Upaya pengelolaan sampah anorganik ini sejalan dengan prinsip 3R: Reduce (mengurangi), Reuse (menggunakan kembali), dan Recycle (mendaur ulang).
Acara ini mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah daerah dan dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Kulon Progo, Bapak Ambar Purwoko.
Muhammad Noor Bassam Alfakhri, selaku ketua perwakilan dari PC IMM Kulon Progo, mengungkapkan rasa syukurnya: "Alhamdulillah kami dari PC IMM Kulon Progo telah melaksanakan kegiatan bersih-bersih pantai bersama Kolaborasi Pemuda Desa. Kami berhasil membantu mengurangi sampah-sampah, terutama sampah anorganik, dan juga berkesempatan menanam mangrove. Acara yang seru dan ramai ini dihadiri berbagai komunitas. Saya berharap acara semacam ini bisa terus ada, agar kita lebih peduli terhadap ekologi di sekitar kita, dan mampu membangun kolaborasi antar komunitas."
Bidang HPKP dan LH PC IMM Kulon Progo berharap kegiatan ini dapat menumbuhkan kesadaran di kalangan Pimpinan, Kader, dan masyarakat luas mengenai bahaya sampah yang terurai lama. Dengan lingkungan yang bersih, diharapkan tercipta ketenangan dan kesejahteraan bersama.
