
BANJARMASIN – Pada Rakernas 2026, Lazismu Pusat memberikan penghargaan Lazismu Award kepada Lazismu Wilayah atas capaian dan kontribusinya dalam gerakan zakat di Indonesia. Berdasarkan keputusan Badan Pengurus Lazismu Pusat, penetapan nominator Lazismu Award terbaik tahun 2025 terdiri dari enam kategori.
Hal tersebut disampaikan oleh Gunawan Hidayat, Sekretaris Badan Pengurus Lazismu Pusat, dalam acara Soft Opening Rakernas 2026 di Asrama Haji Embarkasi Banjarmasin, Jumat (7/10/2025), yang dihadiri oleh perwakilan Lazismu Wilayah se-Indonesia.
Menurut Gunawan, kategori penghargaan terdiri atas Pertumbuhan ZISKA Terbaik, Kreativitas Penghimpunan Terbaik, Program Terbaik, serta Laporan Terbaik.
Untuk kategori Pertumbuhan ZISKA Terbaik, penghargaan diraih oleh Lazismu Wilayah Gorontalo, sebagaimana disampaikan oleh Ninik Annisa, anggota Badan Pengurus Lazismu Pusat.
Kategori Kreativitas Penghimpunan Terbaik diraih oleh Lazismu Jawa Tengah melalui Program Kampung Sedekah Mentari di Sragen. Anggota Badan Pengurus Lazismu, M. Ihsan Tanjung, menjelaskan bahwa program ini berhasil menggerakkan sinergi antara Masjid Taqwa Pecing dan warga dalam membangun gerakan filantropi yang kreatif di wilayahnya.
Sementara itu, Artati Haris, anggota Badan Pengurus Lazismu, mengungkapkan bahwa kategori Program Terbaik mencakup enam pilar utama, yaitu ekonomi, pendidikan, kesehatan, sosial dakwah, kemanusiaan, dan lingkungan.
Pada kategori Program Ekonomi Terbaik, penghargaan diberikan kepada Lazismu Wilayah Kalimantan Barat melalui program Kelompok Tani Muhammadiyah (KITAMU).
Selanjutnya, Program Pendidikan Terbaik diraih oleh Lazismu Jawa Tengah melalui program Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) di Kabupaten Brebes.
Adapun Program Kesehatan Terbaik diberikan kepada Lazismu Wilayah Lampung melalui layanan Ambulanmu di Sekampung Udik, Lampung Timur.
Untuk pilar Sosial Dakwah, penghargaan diraih oleh Lazismu Wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) melalui program pemberdayaan mualaf di Kulon Progo.
Pada pilar Kemanusiaan, Lazismu DIY kembali meraih penghargaan melalui program Air untuk Negeri di Tepus, Gunungkidul.
Sedangkan Program Lingkungan Terbaik diraih oleh Lazismu Jawa Tengah dengan program Penanaman Sejuta Pohon Alpukat di Kendal.
Selain itu, penghargaan juga diberikan untuk kategori Laporan Terbaik, Amil Berprogres Terbaik, dan Lazismu Terbaik Nasional.
Kategori Laporan Terbaik diraih oleh Lazismu Wilayah Jawa Barat. Menurut Ibnu Tsani, Direktur Utama Lazismu Pusat, laporan terbaik dinilai berdasarkan aspek ketepatan waktu, kesesuaian, dan kelengkapan data laporan.
Kategori Amil Berprogres Terbaik diraih oleh Ahmad Hunain dari Lazismu Wilayah Sulawesi Selatan.
Sementara itu, penghargaan Lazismu Terbaik Nasional diberikan kepada Lazismu Wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta.
Menurut Ahmad Imam Mujadid Rais, keputusan penetapan nominator Lazismu Award terbaik tahun 2025 dilakukan melalui pertimbangan matang berdasarkan kualifikasi dan pemenuhan seluruh persyaratan penilaian.

